ADJUSTMENT OF THE BPK'S AUTHORITY IN AUDITING STATE FINANCES DURING EMERGENCY SITUATIONS

Authors

  • Slamet Suhartono
  • Muhamad Alvan

Keywords:

Audit Board of Indonesia (BPK), state finance, crisis pemeriksaan, public accountability, state of emergency

Abstract

Emergency situations such as global pandemics, natural disasters, and economic crises often compel governments to adopt fiscal measures that are both rapid and unconventional. In such conditions, the principles of transparency and accountability are frequently put to the test. Amid these dynamics, the Audit Board of the Republic of Indonesia (Badan Pemeriksa Keuangan – BPK) plays a crucial role in ensuring that state financial management remains consistent with constitutional principles and public accountability values. This article examines how the constitutional authority of BPK can be effectively exercised during states of emergency, and how public audit mechanisms can be adapted without undermining the government’s flexibility in responding to crises. The study employs a juridical-normative approach, combined with conceptual analysis and a review of recent literature (particularly from academic publications between 2022 and 2025). The findings indicate that BPK’s authority is imperative and constitutionally entrenched, and thus cannot be disregarded even under extraordinary circumstances. Nevertheless, maintaining effective public oversight requires a reformulation of audit methodologies—such as the application of interim audits, risk-based audits, and institutional synergy among BPK, internal government auditors (APIP), and national crisis management bodies. Based on the author’s personal research experience on BPK’s auditing practices during the COVID-19 pandemic, the study highlights that the primary challenge does not lie in weak legal foundations but in institutional adaptation and technological capacity. Therefore, this article recommends strengthening the legal framework for auditing during emergencies, accelerating the digitalization of public audit systems, and establishing responsive inter-agency coordination networks to ensure that the principle of public accountability remains intact even amidst crises

Downloads

Download data is not yet available.

References

Indra dan Jamaludin Iskak, Akhsanul Khaq. “Meningkatkan Peran Badan Pemeriksaan Republik Indonesia dalam Deteksi Kecurangan. ” Jurnal Tata Kelola dan Akuntabilitas Keuangan Negara Vol. 8, No. 2 (2022) IDEAS/RePEc

Resha Monica Putri, Atiek Sri Purwati, Wita Ramadhanti, Yanuar E. Restianto. “Efektivitas Pemeriksaan Investigatif: Peran Sistem Whistleblowing dalam Mengungkap Kecurangan di Yogyakarta, Indonesia. ” JTAKEN Vol. 8, No. 2 (2022) IDEAS/RePEc

L. M. Alif Pratama. “Konsep Regulasi Hukum Keuangan Negara pada Situasi Krisis untuk Mengatasi Krisis Ekonomi dan Pemulihan Pasca Pandemi COVID-19 di Indonesia. ” Presidensial: Jurnal Hukum, Administrasi Negara, dan Kebijakan Publik Vol. 2, No. 1 (2025) Ejournal Appihi+1

Angga Kiryaditama Putra dan Sugimin. “Ruang lingkup pemeriksaan BPK yang terbatas dan perbandingan dengan lembaga pemeriksaan tertinggi lainnya. ” Jurnal Tata Kelola dan Akuntabilitas Keuangan Negara, Vol. 10, No. 1 (2024) ResearchGate

Maisari, Rini. 2024. “Pertanggungjawaban Pemerintah Terkait Pengelolaan Keuangan Negara Dalam Penyediaan Barang dan Jasa di Masa Covid-19.” Lex Renaissance: Jurnal Ilmu Hukum 9 (2): 282–308.

R. Ghazali dkk. “Menggugat Pengelolaan Keuangan Publik dalam Penanganan Pandemi COVID-19 di Indonesia. ” Ilmu dan Budaya (2023) Unas Journal

Romzek, Barbara S., and Melvin J. Dubnick. 1987. “Accountability in the Public Sector: Lessons from the Challenger Tragedy.” Public Administration Review 47 (3): 227–238

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sekretariat Jenderal MPR RI. Jakarta: 2020 (edisi terbaru dengan amandemen keempat).

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 85. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4654.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286.

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4723.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244. Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587.

Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292. Tambahan Lembaran Negara Nomor 5601.

Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 127. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4890.

Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017 tentang Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN). Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 122

Downloads

Published

2025-11-05

How to Cite

Slamet Suhartono, & Muhamad Alvan. (2025). ADJUSTMENT OF THE BPK’S AUTHORITY IN AUDITING STATE FINANCES DURING EMERGENCY SITUATIONS. Akrab Juara : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 10(4), 1636–1649. Retrieved from https://akrabjuara.com/index.php/akrabjuara/article/view/2627

Issue

Section

Articles